Lukas 16:10 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
Terimakasih Tuhan, i'm 24
Selamat ulang tahun bu devi :)
Kau tau tidak, akhir-akhir ini aku sering mengingatmu. Mungkin aku merindukanmu lagi. Tempatku untuk pulang, tempat dimana aku datang saat aku tidak tau kemana dan apa yang harus aku lakukan. Seperti bertahun-tahun lalu. Saat ini aku juga ingin pulang kesana, kerumahku.
Setelah kau menutup pintu itu, Aku pernah beberapa kali mencari tempat pulang yang lain, tempat aku berlari saat aku kesal atau saat aku stress.Kau tau tidak awalnya aku kira aku sudah menemukan tempat pulang yang baru. Karena aku nyaman tinggal disitu. Tapi akhirnya yang terakhir ini, ternyata kurasa ini bukan bagianku ini bukan tempatku pulang. Aku selalu tidak tau berjalan kearah mana..haha padahal kurasa rumah ini selalu menungguku tapi entah bagaimana mungkin hanya kelihatan menunggu padahal kenyataannya tidak.
Aku bingung, apa masih sama. Apa memang sudah begini seharusnya, sama seperti yang dulu, tempatku pulang hanya kesana walaupun aku tidak pernah menjadi tempat pulangmu kurasa. Tapi aku sungguh membutuhkan tempat aku pulang. Bisakah pintu itu dibuka kembali lagi untukku.
Aku sedang lelah dan wanna get out from here..
Ketika berjalan untuk mendapatkan tujuanmu aku sarankan kamu jangan melihat kebelakang, karna kadang bukan kadang tapi sering ketika kamu melihat kebelakang itu akan membuatmu lemah. Melupakan sama saja susahnya dengan mengingat bahkan kadang jauh lebih susah melupakan dibanding mengingat.
Just wanna get out from here, get something new maybe.
Ketika pergi, akan memulai sesuatu yang baru. Tau dan sadar mungkin ini sama saja dengan yang telah berlalu, lari dari sesuatu yang tidak ingin dihadapi. Ingin memulai yang lain lagi padahal akhirnya nanti akan begini juga.
Entah kenapa aku selalu mengharapkan yang tidak seharusnya diharapkan karena tau pasti harapan itu tidak akan terkabul. Merasa bodoh dengan sandiwara bodoh yang sedang dijalani sekarang, bisakah sandiwara ini diakhiri??
Atau sebenarnya memang sudah berakhir, hanya saja aku belum sadar ini berakhir..haha
Aku bingung Tuhan bagaimana harus mengakhirinya kali ini,
Kalau memang ini jalan untuk hal selanjutnya yang harus aku kerjakan tolong dimudahkan #hope..
Jangan menganggap aku seperti yang ada dipikiranmu itu, kamu tau aku sangat berbeda dari yang lainnya.
Tadinya mau minum kopi manis,jadinya malah seperti biasa minum kopi tanpa gula lagi. Baru nyadar, ternyata memang tidak pernah mempunyai gula karena memang lebih suka kopi tanpa gula dibandingkan kopi ditambah gula..haha
Saya pikir, saya seharusnya mengakhirinya dan tolong jangan katakan apapun lagi karena saya tidak ingin mendengar apa-apa lagi tentang ini semua. Seperti pipo yang memutuskan keluar dari toplesnya dan memulai perjalanan baru. Bye pipo-have nice journey and thanks be mine..
